Uncategorized

Lapas Narkotika Gunung Sindur Ikuti Penguatan TUSI Irwil II Itjen Kemenkumham

BOGOR – Lapas Narkotika Kelas IIA Gunung Sindur mengikuti kegiatan Pengarahan dan Penguatan Tusi oleh Inspektur Wilayah II Inspektorat Jenderal Kemenkumham RI, Lilik Sujandi , didampingi Kadiv Pemasyarakatan Kanwil Kumham Jabar, Robianto, secara virtual, Kamis (05/09).

Dalam arahannya, Irwil II Itjen Kemenkumham, Lilik Sujandi menegaskan pentingnya pengawasan dan pengendalian risiko untuk menjaga keselamatan narapidana dan tahanan.

Menurutnya, keselamatan harus menjadi prioritas utama agar warga binaan dapat melanjutkan proses pembinaan dengan baik.

Lilik Sujandi juga menjelaskan bahwa setiap kebijakan pimpinan dapat menimbulkan risiko jika tidak diimbangi dengan pengawasan dan pengendalian yang memadai.

Pengawasan yang dimaksud mencakup pemantauan intensif serta penyediaan informasi terkait risiko. Sedangkan pengendalian memerlukan kewenangan yang cukup untuk menangani risiko secara efektif.

Irwil menambahkan bahwa ruang lingkup pengendalian kini berubah dari simetris menjadi asimetris, seiring dengan kompleksitas tantangan di era informasi.

Informasi menjadi kebutuhan dasar yang harus selalu diperhatikan.
Petugas diharapkan menjalankan tugas sesuai standar operasional prosedur (SOP) dengan prinsip “Check and Re-Check.”

Setiap pelanggaran keamanan dan ketertiban (kamtib) harus segera ditindaklanjuti.

Lilik Sujandi juga menyoroti pentingnya mengantisipasi sumber risiko, seperti konflik interpersonal dan kebiasaan buruk dalam interaksi antara warga binaan dan petugas.

Strategi pengawasan harus mengutamakan keselamatan, dengan larangan yang jelas, komunikasi yang dinamis, serta kesiapan dalam monitoring risiko dan evaluasi kejadian, pungkas Lilik.

Acara diikuti oleh Kalapas Narkotika Kelas IIA Gunung Sindur, Dedy Cahyadi dan Pejabat Struktural Lapas Narkotika Kelas IIA Gunung Sindur.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button